March 31, 2011

I let u titled this!

Disclaimer: This story based on true story Not adapted from sinetron /any of sandiwara radio. To avoid any aggrieved party, the names in the story will be disguised

Masih inget, Balada si Mawar dan Liliput? Ini dia cerita kelanjutannya yang bak drama kumbara, sinetron, engga kalah seru deh dari cerita putri yang di tukar (deuuu situ nik*ta wi*ly?!) hueeek! *muntah! maaf ya tante Niki, eh salah adek Niki.. eh ga tau deh .. :p

Setelah berbulan-bulan (sebulan doang sih sebenernya) menimbang, meraba, dan memutuskan, akhirnya Mawar telah mengambil keputusan untuk memilih Liliput untuk menikahinya dan she asks Ditto to leave sekaligus untuk tidak lagi menggangu rencana pernikahan Mawar dan Liliput yang sudah tinggal menghitung bulan lagi, Ditto yang tidak menerima keputusan tersebut tetap bersikukuh dan berusaha mendapatkan Mawar kembali, dengan beberapa aksinya yang sangat mencengangkan (ga sampai manjat tower telfon seluler sih, eh mungkin belum ya!). Namun kedua sejoli Mawar dan Liliput tidak terusik mereka tetap menjalankan rentetan persiapan dari mulai KUA, gedung, cincin kewong, undangan, catering, photo prewed dan hal hil sebagainya yang konon sangat menguras waktu dan tenaga

Nah, beberapa saat lalu tiba jua mereka di sebuah acara pertemuan kedua belah keluarga Mawar & Liliput di kediaman keluarga Mawar. Diceritakan, sebut saja Tante L, (enyak dari si Mawar – Oh iya, sahabat ku Mawar ini sudah yatim sejak ia masih belia dan Tante L-lah satu-satunya orang tua yang sangat ia sayangi dan hormati) Tante L ini meminta untuk diadakannya kunjungan balasan ke kediaman Liliput, tentu saja hal ini disambut baik dan gembira oleh pihak Liliput dan bahkan Mawar pada saat itu, sebagai informasi bahwa si tante L ini kurang setuju kalau Mawar menikah dengan Liliput, dia lebih menghendaki Mawar bersama Ditto ( dasarnya karena Tante L, Ditto dan keluarga Ditto sudah saling mengenal satu sama lain yg disebabkan akibat dari very-long-teenage-relationship yang terdahulu, yak betul 9 tahun doang kok! ditambah kedua keluarga ini berlatar belakang suku yang sama).

Tante L disebutkan sakit beberapa hari pasca kunjungan balasan atau ta’aruf tersebut. Ada beberapa hal yang membuat Tante L jatuh sakit (maaf ya penulis tidak bisa ceritakan alasannya disini, the reason remains secret). Beliau tiba-tiba ngerem mendadak dan menasehati Mawar untuk tidak melanjutkan segala persiapan pernikahan bersama Liliput. Mawar bingung setengah metong, ia terus meyakinkan ibunda tersayang bahwa persiapan pernikahan mereka sudah hampir beres, segala sesuatunya tinggal perlunasan tetek bengek aja. Dan perlu diketahui kalau Mawar sungguh mencintai Liliput, tidak ada lagi pria yang mawar ingini untuk menjadi suami nya selain Liliput, apalagi mengingat pernikahannya yang tinggal BULAN DEPAN! Sampai selang beberapa hari si Tante L ini akhirnya bersabda (kira-kira begini bunyinya) “Mawar anak-ku, hari minggu kamu dilamar ya, tapi CPP nya ganti! Ditto lah yang jadi ngelamar kamu nanti!” DANGG!! MasyaAllah bueeee.. ngedenger ceritanya aja berasa disamber geledek bertubi-tubi, jangankan kamu Mawar gue aja berasa kaya ditabokin orang sekampung, hati berasa diiris-iris silet, kageet.. sakiit… *lhoh! Kok gue yang dramatis??!. Sebisa mungkin mawar menangis, berontak dengan mengancam mau pergi aja dari rumah (tapi karena si tante L ini satu-satunya orang tua yang Mawar miliki, rasanya untuk melawan beliau ini sungguh sulit, bak peribahasa bagai makan buah simalakama – she’s too weak! Unlike me, yang hobi nya berantem bersilang pendapat sama si Mamah) *jabat tangan mah! kan sudah akrab toh kita sekarang.

Akhirnya, hari lamaran itu tiba, tepat di hari Minggu 27 Maret 2011 lalu, Mawar resmi dilamar oleh Ditto, segenap keluarga besar hadir, saya pun ada disana menatapi Mawar yang cuma bisa senyum senyum simpul mengikuti prosesi Lamaran tersebut, She smiles, she laughs but her eyes can’t lie!

Pada hari lamaran itu untungnya Liliput sedang on business trip ke negeri Jiran, mungkin kalau dia di tanah air, bisa -bisa ada dia yang tiba-tiba datang, dan berteriak TIDAK! SAYA TIDAK SETUJU! (macam di sinetron-sinetron itu lhooh!). Balik maning nang leptoop, Setelah acara lamaran tersebut kita lanjut dengan sesi curhat gratis, Mawar berurai air mata di kamar, setiap tersebut perihal cincin kawin, undangan segalanya terawang wajah Liliput! dia merasa its really unfair for Liliput. Semua kenyataan yang ada seperti mimpi disiang bolong, kenyataan bahwa dia akan segera menikah dengan Ditto, pria yang tidak lagi ia cintai dan dia tidak ada seujung kuku keinginan Mawar untuk menjalani hidup bersama Ditto, karena hanya Liliput lah yang sudah ia impikan untuk menjadi pendampingnya.

Devastated! Berantakan! Hancur minah! There are wordings that can represent both Mawar and Liliput now. Oh iya, kita juga sempat merancang segala rencana-rencana dan ide-ide kreatifitas, dari ide kawin di KUA saja sampai kawin lari. Namun segalanya mentok saat Mawar bilang dia ga sanggup melawan ibunda tercintanya, dia ga sanggup kalau sampai mamanya tidak hadir di hari bahagiannya itu. Sad! That’s sad! this is absolutely beyond what i can bear, not sure what will happen if i were her .. Like I tweet the other day: If you think your life is hard, look around you may find someone who has the hardest one!

Lalu, apakah ini contoh kehidupan dari quotes:

“God’s way is not the easy way, but the best way. Keep praying and he will show you what he wants you to do..”

“God broke our hearts to prove to us that He only takes the best for us” or,

“Sometimes, fairytales don’t always have happy endings”


Kalau Mawar bilang: this is not the end, Liliput must have some backup plan when he returns!!. So, As of that day the groom still not confirm yet

Gusti Allah ada ya kisah kaya gini, gue pikir Cuma di tivi loh!

Ngemeng-ngemeng panjang yee ceritanyaah kali ini..


To be continued...

11 comments:

prin_theth said...

NENEK GOMBIIIL! Kenapa seru amat ini ceritanyah??

Tapi feeling gue yah *sok tau*, kayaknya Mawar itu masih ada filing sama Ditto meski sedikiiit saja. Karena kalo gak, gue udah *beneran* minum racun pas dilamar si Ditto ini.

Indah said...

speechless bacanyaaa

hayuuukk atuuhh buruaan dilanjutin ceritanyaa ;p

Anonymous said...

Mawar, do it for the sake of Mawar's parents. percaya deh, restu ibu itu saktimandraguna :)
ikhlasin dan lurusin niat kalau semata-mata untuk ibadah dan memenuhi sabda ibunda tercinta..ya?

(aduh maap maksudnya ini comment untuk ke Mawar hehe)

Aline said...

kapan lanjutannya???....

shoumieee said...

Wakakakaka!

@Lei: haha analisis yg cukup baik, td nya gue curiga gitu jg, tp pas ngeliat desse tersenguk2 gue jd iba! air matanya tulus bok! Doa si enyak kuat bgt kali yak, smp dia ga kepikir minum racun

@Indah: hihi, iya tunggu lanjutannya, klo skrg2 masih belum byk yg brubah, nanti klo ada apdet terbaru lsg ftv nya gue lanjutin lg :p

shoumieee said...

@Anonymous: kmu knp tak ber-link? aku kan pingin ngobrol sm dirimuu ato jgn2 kmu ini Ditto yah, soalnya baru tumben denger ada yg pro sm si tante dan Ditto. hihi :D

shoumieee said...

@Aline: soon aline .. soon! hehe!

SiapaSayaSiapaAnda said...

beLum ada juga Lanjutan nya??
:D

*ikutan nimbrung sbLm nonton "amira"*

wakakaka
;p

shoumieee said...

@irvanairlangga: siipp nanti dilanjutin ceritanya :)

*siap2 di tlfon punjabi*

Arman said...

whoaaaa bener2 kayak sinetron ceritanya. kok nyokap nya begitu banget ya... kasian banget si mawar...

btw salam kenal ya... lagi blogwalking... :D

shoumieee said...

@Arman: haha bangeet! sinetron abiss daa, gue juga takjub ada cerita begini, ajaib!

sip salam kenal juga! :)